Medan, medanposonline.com - Kantor Imigrasi Kelas I TPI Polonia menggelar kegiatan Refleksi Akhir Tahun Capaian Kinerja Tahun 2023, Kamis ( 21/ 12/23).Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Polonia, Sigit Setyawan mengatakan, kegiatan refleksi akhir tahun ini merupakan wujud akuntabilitas dan transparansi atas pelaksanaan kinerja Kantor Imigrasi Kelas I TPI Polonia di sepanjang tahun 2023, menuju Imigrasi Baru untuk Indonesia Semakin Maju.Lanjutnya dalam pencapaian kinerja, Sigit yang didampingi Humas Suswan, Edy Ginting Kepala Seksi Izin Tinggal dan Status Keimigrasian, M Hidayat Kepala Seksi Lalulintas Keimigrasian, Triman Kepala Seksi Intelejen dan Penindakan Keimigrasian, menyampaikan bahwa pagu anggaran Kantor Imigrasi Polonia Tahun Anggaran 2023 sebesar 9.788.026.000,-dan realisasi DIPA per 20 Desember 2023 sebesar 9.461.268.460,-. "Di akhir Tahun 2023, Imigrasi Polonia mampu merealisasikan anggaran hingga 96,66 persen", Untuk Target dan RealisasiPNBP Imigrasi polonia mampu menghasilkan persentase reaalisasi pendapatan sebesar 246,98% yang mana Kantor Imigrasi Polonia memiliki target PNBP sebesar 13.844.800.000 dan mendapatkan realisasi PNBP sebesar 34.153.376.849" paparnya.Sigit Setyawan mengatakan, sepanjang tahun 2023, pihaknya telah melakukan berbagai kegiatan mulai dari pelayanan publik kepada masyarakat dalam layanan penerbitan paspor, layanan penerbitan izin tinggal bagi Warga Negara Asing, penyebaran informasi keimigrasian hingga pengawasan dan penegakan hukum keimigrasian.Terkait kegiatan pelayanan publik kepada masyarakat dalam layanan penerbitan paspor, Sigit Setyawan memaparkan bahwa sepanjang 2023 pihaknya telah menerbitkan paspor sebanyak 56.632 Paspor. Sedangkan penerbitan izin tinggal bagi Warga Negara Asing mencapai 1061 permohonan, yang meliputi Izin TinggalKunjungan sebanyak 417 permohonan, Izin Tinggal Terbatas sebanyak 525 dan Izin Tinggal Tetap sebanyak 48permohonan. Selain penerbitan izin tinggal, kami juga memberikan layanan Exit Permit Only (EPO) sebanyak 108permohonan dan ERP Tidak Kembali sebanyak 69 permohonan, ungkapnya.Selanjutnya, Sigit mengatakan bahwa Kantor Imigrasi Polonia memiliki beberapa inovasi yang menjadi program unggulan, yaitu Lapak Sipolan Sipolan BTS, Layanan Immigration Corner di Polonia Sky Park, Eazy Passport dan Layanan Permohonan Paspor bagi pemohon pasien Rumah Sakit. Lapak Sipolan yang merupakan akronim dari Layanan Pasti Keimigrasian Imigrasi Polonia ini merupakan bentuk kerjasama Imigrasi Polonia dan pihak Universitas Sumatera Utara untuk memberikan pelayanan asing meliputi pelayanan penerbitan Izin Tinggal Terbatas, perpanjangan Izin Tinggal Terbatas, mutasi paspor asing, Exit Permit Only (EPO) dan ERP Tidak Kembali, khususnya bagi Warga Negara Asing di lingkungan Universitas Sumatera Utara.Sementara, BTS Sipolan (Break Time Service Kantor Imigrasi Polonia) adalah program yang dilaksanakan setiap hari Senin s.d. Kamis, dimana layanan foto dan wawancara tetap berlanjut sewaktu jam istirahat dengan harapan layanan paspor bisa berjalan lebih cepat dan efektif.Kemudian, untuk layanan pembuatan paspor secara kolektif Kantor Imigrasi Polonia sudah melayani 30 (tiga puluh) kali kegiatan Eazy Passport yang terdiri dari berbagai instansi pemerintah/swasta/lembaga pendidikan. Pada Tahun2023, di setiap kegiatan Eazy Passport dan Immigration Corner, tim Humas selalu hadir mensosialisasikan aturan kebijakan keimigrasian kepada masyarakat, diantaranya pemanfaatan aplikasi antrian paspor online via M-Paspor, layanan Eazy Passport, hingga aturan izin tinggal keimigrasian. Kantor Imigrasi Kelas I TPI Polonia juga menjalankan tugas dan fungsi sesuai arahan Pimpinan tertinggi dalam hal Pencegahan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) dengan menggelar Sosialisasi dan Penandatanganan Komitmen Bersama tentang TPPO serta Pencanangan Progam Desa Binaan Imigrasi.Sigit mengatakan bahwa Desa Binaan Imigrasi Polonia terdiri dari Desa/Kelurahan yang berada di 3 Kecamatan di Kabupaten Deli Serdang yaitu Kecamatan Deli Tua, Kecamatan Tanjung Morawa dan Kecamatan Patumbak."Kedepannya kita akan berfokus pada program Desa Binaan dalam rangka penyebaran informasi keimigrasian ke daerah pelosok khususnya dalam upaya pencegahan TPPO dengan berkolaborasi bersama instansi pemerintah terkait lainnya seperti BP3MI, TNI/Polri, hingga perangkat daerah tingkat kecamatan/kelurahan/desa", ujar Sigit.Sigit menambahkan, untuk kegiatan penyebaran informasi keimigrasian selain dilaksanakan secara langsung melalui kegiatan sosialisasi dan layanan customer care, Tim Humas melakukan publikasi informasi keimigrasian melalui kanal media sosial dan podcast/talk show secara on air radio dan live instagram.Selanjutnya untuk seksi intelijen dan penindakan keimigrasian, diterangkan Sigit Setyawan, pelaksanaan kegiatan rapat koordinasi TIM PORA sudah terlaksana 2 (dua) kali sesuai target kinerja yaitu TIM PORA tingkat Kota Medan pada Maret 2023 dan TIM PORA di tingkat Kabupaten Deli Serdang pada November 2023.Menurut Sigit, sepanjang tahun 2023, terdapat 15 (lima belas) orang WNA yang dikenai tindakan administrasi keimigrasian, diantaranya 14 (empat belas) orang pendeportasian dan 1 (satu) orang diserahkan kepada Rudenim Medan. "Kedepannya kita akan terus mengoptimalkan fungsi pengawasan dan intelijen dengan melaksanakan operasi mandiri/operasi gabungan melibatkan instansi eksternal yang tergabung dalam TIM PORA dalam upaya penegakanhukum keimigrasian," tegas Sigit Setyawan.Kemudian, kita juga akan terus melakukan sosialisasi terhadap perusahaan-perusahaan/penjamin yangmenggunakan tenaga kerja asing, melaksanakan pemantauan, evaluasi dan pelaporan di bidang izin tinggalkeimigrasian dan kewarganegaraan secara berkala", beber Sigit Setyawan.Pada kesempatan ini juga, Sigit menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran yang telah berkontribusi dalammencapai target kinerja tahun 2023 ini."Saya ucapkan terima kasih atas kerja sama yang baik sepanjang tahun 2023 sehingga capaian kinerja dapatterlaksana dengan baik. Kiranya dalam menyongsong tahun 2023, kita semua tetap semangat dan menjagakekompakan dengan berkomitmen mewujudkan Imigrasi Baru untuk Indonesia Semakin Maju ", tutup Sigit Setyawan. ( Ina/ R)