Jakarta, MPOL- Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI sahkan alat Kelengkapan (Alkel) untuk Tahun Sidang 2024-2025, yang dilakukan dengan mendasarkan pada keterwakilan sub wilayah keanggotaan
DPD RI dengan tertib, lancar, dan demokratis, yang dipimpin Ketua
DPD RI Sultan B Najamudin didampingi Wakil Ketua
DPD RI GKR Hemas, Yorrys Raweyai, dan Tamsil Linrung, dala Sidang Paripurna
DPD RI, Rabu (9/10) di DPR RI Jakarta."Berdasarkan keputusan rapat di masing-masing Alat Kelengkapan
DPD RI telah terpilih Pimpinan Alat Kelengkapan
DPD RI Tahun Sidang 2024-2025. Apakah bisa disetujui? Setuju," tutur Ketua
DPD RI Sultan B Najamudin. Dengan terpilihnya Pimpinan Alat Kelengkapan
DPD RI, maka keanggotaan Panitia Musyawarah (Panmus) selanjutnya dapat disusun. Penyusunan keanggotaan Panmus sendiri dilakukan berdasarkan ketentuan Pasal 54 ayat (1) Peraturan
DPD RI Nomor 2 Tahun 2024 tentang Tata Tertib, serta Pasal 54 Ayat (2) Peraturan
DPD RI Nomor 2 Tahun 2024 tentang Tata Tertib."Merujuk ketentuan tersebut maka Ketua Alat Kelengkapan
DPD RI terpilih adalah sebagai anggota Panmus, sedangkan provinsi yang belum terwakili sebagai ketua alat kelengkapan diusulkan oleh anggota dari setiap Provinsi."Berdasarkan data, provinsi yang belum terwakili sebagai Ketua Alat Kelengkapan
DPD RI sebanyak 24 provinsi, dan sampai dengan saat ini provinsi yang telah mengembalikan formulir sebanyak 20 provinsi. Pada Sidang Paripurna ini, Pimpinan
DPD RI juga ingin menyepakati Keanggotaan Panmus 2024-2025 sehingga bisa langsung rapat pleno pertama. "Dengan telah terpenuhinya keterwakilan seluruh provinsi dalam keanggotaan Panitia Musyawarah, apakah Keanggotaan Panmus Tahun Sidang 2024-2025 dapat kita setujui? Setuju," ketok Sultan.Berikut nama-nama yang akan memimpin Alat Kelengkapan
DPD RI. Komite I Ketua: Andy Sofyan Hasdam (Kalimantan Timur) Waka I: Carel Simon Petrus Suebu (Papua) Waka II: Bahar Buasan (Babel) Waka III: Muhdi (Jawa Tengah)Komite II Ketua: Badikenita Br Sitepu (Sumatera Utara) Waka I: Angelius Wake Kako (NTT) Waka II: A. Abd. Waris Halid (Sulawesi Selatan) Waka III: La Ode Umar Bonte (Sulawesi Tenggara).Komite III Ketua: Filep Wamafma (Papua Barat) Waka I: Dailami Firdaus (DK Jakarta) Waka II: Jelita Donal (Sumatera Barat) Waka III: Erni Daryanti (Kalimantan Tengah). Komite IV Ketua: Ahmad Nawardi (Jawa Timur) Waka I: Novita Anakotta (Maluku). Waka II: Sinta Rosma Yenti (Kaltim) Waka III: Arif Eka Saputra (Riau)BULD
DPD RI Ketua: Stefanus BAN Liow (Sulut) Waka I: Marthin Billa (Kaltara) Waka II: Abdul Hamid (Riau) Waka III: Agita Nurfianti (Jabar) PURT
DPD RI Ketua: Hasan Basri (Kaltara) Waka I: Elisa Ermasari (Bengkulu), Waka II: Muhammad Rifki Farabi (NTB) Waka III: Mamberop Y. Rumakiek (Papua Barat Daya)PPUU
DPD RI Ketua: Abdul Kholik (Jateng) Waka I: Riedno Graal Taliawo (Malut) Waka II: Sewitri (Riau) Waka III: Muhammad Hidayattollah (Kalsel). BKSP
DPD RI Ketua: Gusti Farid Hasan Aman (Kalsel) Waka I: Darmansyah Husein (Babel). Waka II: Mirah Midadan Hamid (NTB) Waka III: Lis Tabuni (Papua Tengah)BAP
DPD RI Ketua: Abdul Hakim (Lampung) Waka I: Yulianus Henock Sumual (Kaltim) Waka II: Ahmad Syauqi (DIY) Waka III: Nelson Wenda (Papua Pegunungan). BK
DPD RI Ketua BK: Ismeth Abdullah (Kep. Riau) Wakil 1: Evi Apita Maya (NTB) Wakil 2 : Siti Aseanti (Kalteng) Wakil 3: Hasby Yusuf (Malut). ***