Medan, MPOL: Sampoerna Academyberkomitmen untuk membuka pintu menuju masa depan inovatif dan berdaya saing tinggi melalui pendidikan STEAM yang inspiratif dan berkualitas, salah satunya melalui penyelenggaraan STEAM EXPO 2024 yang secara serentak diselenggarakan di seluruh sekolahSampoerna AcademyJakarta, Sentul, BSD, Surabaya, dan Medan. Acara ini merupakan platform untuk menampilkan karya-karya siswa dan menginspirasi lahirnya calon inovator muda yang peka terhadap kebutuhan dan kondisi sekitarnya, seperti isu keberlanjutan, budaya, hingga arsitektural.
Metode pembelajaran STEAM (Science, Technology, Engineering, Arts, and Mathematics) merupakan cara mendorong dan membantu siswa untuk mengintegrasikan dan menerapkan pengetahuan di berbagai ilmu, sehingga dapat memfasilitasi mereka berpikir dengan cara yang saling terhubung dan holistik serta dapat langsung menerapkannya pada masalah-masalah yang berorientasi pada kehidupan nyata. Penerapan metode STEAM
Sampoerna Academydirancang untuk memperkuat lima komponen penting siswa yang disebut 5C (Critical Thinking, Creativity, Communication, Collaboration, and Character) yang dapat memungkinkan siswa menjadi inovator serta pemberi solusi di masa depan.Mary Jane Luyon-Fajardo, Principal of
Sampoerna AcademyMedan Citra, menjelaskan bahwa acara yang digelar setiap tahun ini merupakan suatu wadah untuk menunjukkan perkembangan pembelajaran bagi para siswa."Program ini sejalan dengan visi
Sampoerna Academyuntuk terus mengakselerasi terciptanya pemimpin masa depan yang menjadi pembelajar seumur hidup yang kreatif, berpikir kritis dan problem solver. Kegiatan ini dijadikan sebagai momen bagi para siswa untuk berinovasi dengan menerapkan ilmu selama pembelajaran di sekolah. Tahun ini, para siswa menciptakan karya berbasis STEAM yang terkait dengan kebutuhan dan kondisi yang ada di sekitar, seperti isu keberlanjutan, seni dan budaya, hingga arsitektural," ungkap Mary Jane di Medan, Jumat, 1 Maret 2024.Dalam rangkaian acara ini,
Sampoerna Academyjuga kembali menghadirkan STEAM Inter-School Competition 2024 yang memberikan kesempatan kepada para siswa dari sekolah lain untuk turut berpartisipasi dan berkompetisi dengan metode STEAM. Acara ini diadakan sebagai upaya
Sampoerna Academyuntuk mendorong minat generasi muda untuk menjadi inovator masa depan melalui pengalaman langsung yang menarik baik dalam konteks pendidikan maupun di luar lingkungan sekolah."Kami berharap dengan diselenggarakannyaSTEAM Expo 2024dapat menjadi inspirasi bagi lebih banyak anak untuk bisa menjadi inovator muda yang peka terhadap kondisi di sekitar mereka, sehingga mereka menjadi generasi unggul yang mampu membawa masa depan menjadi lebih baik," tutup Mary Jane.STEAM Expo 2024digelar dengan tema Build, Create & Innovate secara serentak diadakan di seluruh sekolah
Sampoerna AcademyJakarta, Sentul, BSD, Surabaya,dan Medan pada 1-2 Maret 2024 dengan total 700 karya dan 2.000 peserta. Untuk
Sampoerna AcademyMedan Citra terdapat 201 karya yang didaftarkan dengan beberapa highlight proyek, di antaranya: Van de Graaff Generator, Automatic Planting Vehicle, Vortex Cannon, Optical Illusion Mirror, dan Mini Energy Generator.Aliaa Mohamed Samaha, Science Curriculum Head
Sampoerna Academy, menjelaskan proses bimbingan para guru kepada para peserta dalam membuat proyek STEAM."Para guru melakukan pendampingan penuh kepada siswa selama proses pembuatan proyek. Untuk dapat menentukan tema proyek, kami menstimulasi siswa untuk dapat peka, berpikir kritis dan kreatif dengan melihat permasalahan dari berbagai perspektif berdasarkan kondisi yang relevan dengan saat ini. Kemudian para siswa akan menganalisa dan mengobservasi sehingga dapat menghasilkan suatu inovasi untuk memecahkan masalah. Untuk selanjutnya, kami mengevaluasi proyek secara berkala agar proyek siswa dapat ditampilkan dengan optimal," jelas Samaha.Acara ini juga didukung oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI."Kemendikbudristek memiliki program Pusat Prestasi Nasional serta berbagai ajang olimpiade untuk mencari talenta-talenta muda di Indonesia. Kami berharap melalui pembelajaran STEAM dan acaraSTEAM Expo 2024yang dilakukan
Sampoerna Academyini, Sumatera Utara bisa menghasilkan inovator-inovator muda yang bisa menjadi pemimpin di masa depan," ujar Syahdian, Ketua Tim Kerja Inovasi dan Transformasi Pembelajaran BPMP Wilayah Sumatera Utara UPT Kemendikbudristek RI.(kcu).