Bawaslu Launching Kampung Pengawasan Partisipatif di Kota Pematangsiantar

Neti Herawati - Kamis, 24 Oktober 2024 19:03 WIB
Ist
Mewakili Pjs Wali Kota Siantar didampingi Bawaslu Provinsi Sumut dan Bawaslu Kota Pemangsiantar saat lakukan pengguntingan pita pada Launching Kampung Pengawasan partisipatif.
P.Siantar, MPOL -Koordinator Divisi (Kordiv) Pencegahan dan Parmas Bawaslu Provinsi Sumatera Utara Suhadi Sukendar Situmorang, SH, MH Resmikan Kampung Pengawasan Partisipatif Pemilihan Serentak Tahun 2024, Kamis (25/10/2024), di Jalan Dalil Tani Ujung Kelurahan Tomuan, Kecamatan Siantar Timur Kota Pematangsiantar.

Suhadi Sukendar memaparkan, ada 3 (tiga) program unggulan dalam rangka pengawasan, salah satunya yakni pengadaan Kampung Pengawasan Partisipasi.

"Kampung pengawasan partisipatif di Kota Pematangsiantar merupakan kota ke-8 dari 33 Kabupaten/Kota di Sumut yang diresmikan Bawaslu Sumut," kata Sukendar.

Dengan peresmian ini, jelasnya lagi, partisipasi masyarakat dalam mengawasi pelaksanaan pilkada lebih aktif lagi, jangan takut melaporkan jika adanya dugaan pelanggaran.

Sementara itu, Kepala Seksi Pidana Umum KN Pematangsiantar, Firman Simorangkir SH MH menyampaikan terlaksana kegiatan hari ini sebagai wujud kepedulian semua pihak untuk mengawasi pelaksanaan Pilkada serentak pada 27 November 2024 mendatang.

Ketua Bawaslu Kota Pematangsiantar, Nanang Wahyudi Harahap mengatakan, kampung pengawasan partisipatif merupakan salah satu role model dalam meningkatkan pengawasan pelaksanaan pada Pilkada mendatang di Kota Pematangsiantar.

"Dari sinilah, diharapkan semangat pengawasan bergerak maju hingga ke kampung lainnya ke seluruh pojok kampung untuk menciptakan Pilkada yang sejuk dan damai," kata Nanang.

Mewakili Pjs. Wali Kota Pematangsiantar, Ir Ali Akbar Sembiring sebagai Kaban Kesbangpol mengatakan, Penyelenggaraan Pilkada serentak tahun 2024 sebentar lagi akan berlangsung, untuk itu, Kampung Pengawasan Partisipatif adalah satu model falam meningkatkan pengawasan partisipasi masyarakat merupakan untuk mendekatkan masyarakat dengan persoa-persoalan pengawas Pemilu dan Pilkada.

Dengan adanya Kampung Parsipatif di Kota Pematangsiantar, diharapkan adanya Pilkada yang Integritas.Dengan demikian seluruh masyarakat Kota Pematangsiantar berhak dan bertanggung jawab mengawasi dan bertanggungjawab mengawasi terselenggaranya Pilkada 2024 mendatang.

Mudah-mudahan kampung pengawasan Partisipatif bisa kita ciptakan dengan baik dan menjadikan Kota Pematangsiantar lebih baik dan lebih maju lagi. Karena Partisipatif merupakan tanggungjawab bersama, serta Integritas harus terjaga demi mewujudkan sebuah demokrasi.

Pjs Wali Kota Pematangsiantar juga menghimbau kepada seluruh masyarakat Kota Pematangsiantar, agar turut berpartisipasi untuk mensukseskan agenda besar Pilkada serentak tahun tahun 2024.

Namun, jangan sampai masyarakat terkotak kotak mengingat perbedaan pilihan merupakan hal yang biasa., karena tujuan Pilkada untuk memilih Kepala Daerah yang amanah juga turut mewujudkan Kota Pematangsiantar buang lebih baik lagi, Imbuh Akbar.

Pada Giat tersebut, juga dilakukan deklarasi okeh perwakilan tokoh sarikat, tokoh masyarakat dan tokoh agama Kelurahan Tomuan yang siap mendukung dan mensukseskan penyelenggaraan Pilkada yang langsung, umum, bebas dan rahasia, jujur dan adil.

Mewujudkan Pilkada yang aman,damai, tertib, berintegritas tanpa hoax, politisasi sara dan politik Mewujudkan partisipatif masyarakat di Kelurahan Tomuan dan berani melaporkan jika terjadi dugaan penyelenggaraan Pilkada.

SebelumnyaSebelumnya, Launching Kampung Pengawasan Partisipatif diwarnai dengan pemberian ulos dan bulang horja tanda penghormatan menyambut tamu. Juga pengguntingan pita dan pelepasan balon. Dukung Pilkada damai dan Kondusif.

Turut hadir Divisi Hukum KPU Kota Pematangsiantar, Chucha Ashari SH, Camat Siantar Timur Massa Zebua, Kapt.Inf Mulyono mewakili Dandim 0207/Simalungun dan mewakili Kapolres Kabag Binmas Iptu Jahrona Sinaga, serta undangan lainnya.**

Editor
: Maju Manalu

Tag:

Berita Terkait