Medan, MPOL - Polrestabes Medan dikabarkan berhasil mengungkap sekaligus membongkar jaringan barang tadahan (tempat penampungan barang curian) kasus pencurian sepeda motor (curanmor).
Menurut informasi yang dihimpun Medan Pos, dari pengungkapan itu sejumlah barang bukti sepeda motor berikut onderdil sudah diamankan. Selain itu, salah satu pelaku curanmor dari jaringan tersebut berhasil ditangkap. Bahkan, kaki pelaku disebut-sebut ditembak petugas karena melakukan perlawanan saat pengembangan.
Dari informasi yang berhembus, pengungkapan ini dilakukan Unit Resmob Satreskrim di salah satu kawasan Jalan Jermal, Kecamatan Medan Denai, Kota Medan, baru-baru ini.
Belum diketahui identitas seorang pelaku yang ditangkap. Namun, penadah curanmor sejauh ini masih diburu polisi. Kabarnya, kasus yang cukup menarik perhatian publik ini akan segera dirilis.
Dari pengungkapan itu, belasan sepeda motor jenis matic diduga hasil curian beserta onderdil motor telah diamankan petugas di Polrestabes Medan. Barang bukti itu tampak diletakkan dan dipasang police line (garis polisi) di depan gedung Satreskrim Polrestabes Medan.
Kapolrestabes Medan, KBP Gidion Arif Setyawan ketika dikonfirmasi mengarahkan awak media untuk menanyakan kasus itu ke Kasatreskrim Polrestabes Medan.
"(Tanyakan) langsung (ke) Kasatreskrim aja ya," kata Gidion.
Kasatreskrim Polrestabes Medan, AKBP Bayu Putro Wijayanto ketika dikonfirmasi membenarkan pihaknya telah mengungkap kasus tersebut.
"Senin dirilis Pak Kapolres," kata Bayu Putro kepada Medan Pos, Minggu (16/3/2025) pagi. *
