Simalungun, MPOL -Kepala bagian SDM kebun Balimbingam Hendra ketika dikonfirmasi beberapa wartawan ,Rabu (15/5) mengatakan pihak Vendor yang mengerjakan replanting Afd.II Kebun Balimbingan kecamatan Tanah Jawa Kkabupaten Simalungun tidak mau tau dengan para staf.
Kabag SDM mengakui satu orang pun tidak ada yang dikenalnya para Vendor, ia hanya menghadapi ketika pekerjaan itu ada masalah.
Hendra juga mengakui masalah replanting ini sudah sampai pada atasan ,(kantor direksi) mereka mengatakan para staf di kebun Balimbingan jangan hanya tau angkanya.
Hingga kini pekerjaan replanting kebun Balimbingan belum ada yang dibayar,jika ada kekurangan akan dikerjakan ulang.
Pantauan dilokasi proyek replanting, Avin salah satu Vendor yang mengerjakan Blok C seluas 97 hektare sedang dilaksanakan penanamannya terlihat banyak ditumbuhi gulma tidak ada terlihat yang seharusnya tumbuhan mukuna.
Pengakuan salah seorang karyawan yang mengaku mandor yang mengawasi penanaman sawit mengatakan kepada wartawan memang seharusnya tanaman mukuna tapi tidak ada terlihat tumbuh.
Beberapa karyawan dilapangan mengatakan luas areal replanting di kebun Balimbingan diperkirakan 665 hektare terbagi 6 Vendor dan sampai saat ini masih ada yang belum dikerjakan sama sekali.
Salah seorang karyawan menyebutkan proyek replanting milik Vendor DS yang paling parah, untuk mengklabui dipinggir jalan imum dikerjakan sedikit rapi.Lebih lanjut karyawan dilapangan menyebutkan masalah replanting ini SDM dan Askep buang badan saling tuding.
Askep Kebun Balimbingan Johannes Saragih ketika dikonfirmasi via selulernya tidak berhasil.**
