Medan, MPOL -
Anggota DPRD Sumut Fraksi Partai NasDem
dr Mustafa Kamil Adam Sp.PD kembali mengingatkan masyarakat umum agar memahami dan mengamalkan norma-norma atau nilai-nilai luhur yang terkandung dalam isi butir-butir
Pancasila yang telah terbukti dan teruji sebagai Ideologi pemersatu bangsa.Penerapan nilai-nilai luhur yang terkandung dalam butir-butir
Pancasila dalam kehidupan sehari-hari sangat penting untuk menciptakan masyarakat yang saling menghormati, menjaga martabat serta berlaku adil terhadap sesama.
"
Pancasila harus menjadi acuan bagi pemerintahan, pembangunan sosial, hukum dan kehidupan masyarakat Indonesia secara umum," ujar
dr Mustafa Kamil Adam Sp.PD saat acara sosialisasi "Penyebarluasan Ideologi
Pancasila dan Penguatan Wawasan Kebangsaan" yang berlangsung, Kamis, (27/6/2024) di Jalan Sepakat Gang Rela Bromo Ujung Kelurahan Binjai Kecamatan Medan Denai.
Dengan mengamalkan
Pancasila dalam kehidupan sehari-hari maka kita tidak akan melakukan perbuatan amoral yang merugikan orang lain.Sebab isi dari butir-butir
Pancasila terdiri dari Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusian yang adil dan beradab, Persatuan Indonesia, Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan dan Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
" Dengan pengamalan
Pancasila tersebut seharusnya tidak ada lagi celah bagi kita melanggar ketentuhan Tuhan,berlaku tidak adil, diskriminasi suku dan agama, berbuat sesukanya dan menganggap orang remeh," sebut politisi berlatar belakang dokter spesialis penyakit dalam itu.
Acara Sosialisasi berlangsung tertib dan lancar menghadirkan narasumber, Dr Kariaman Sinaga,S.Sos,M.AP serta dihadiri, Fairuddin Fadjrul, Kasie Pembmas Kecamatan Medan Denai, Julia Prihartati, Kasiepem Kelurahan Binjai, Baginda Siregar, Kepling 14, Mukhlis Kepling 16, Salman Al Fariz, tokoh agama, Ketua Liga Mahasiwa Nasdem Kota Medan Muhammad Ichwan,S.Ikom, Sahabat dr.Mustafa diantaranya, Elvina Mailani,Irgie Fahrezi, Fahmi, Herry Pasha Sinuhaji dan sejumlah undangan lainnya.
Sementara, narasumber Dr.Kariaman Sinaga menjelaskan, Indonesia memiliki kekuatan idiologi pemersatu bangsa yakni
Pancasila. Meskipun berbeda suku, agama, ras dan antar golongan, atau lebih dikenal dengan istilah Bhinneka Tunggal Ika, namun perbedaan itu menjadikan kita tetap bersatu, yakni satu bangsa, satu bahasa, Indonesia.
Pancasila sebagai ideologi bangsa juga menghadapi berbagai cobaan dan tantangan dalam pelaksanaannya yaitu dengan menguatnya paham individualisme, ego sektoral, materialistis, kendurnya toleransi serta penegakan hukum belum optimal.
"Begitu juga dengan tantangan kebangsaan yang dihadapi Indonesia berupa, krisis ekonomi, politik dan masih banyaknya korupsi dan berbagai penyimpangan dalam penyelenggaraan negara. Kebijakan otonomi daerah yang merupakan harapan besar bagi proses demokratisasi, Korupsi dan penyalahgunaan Narkotika, masih menjadi tantangan besar bagi terwujudnya pengamalan idiologi
Pancasila dan wawasan kebangsaan yang sesungguhnya," jelas Dr.Kariaman Sinaga yang berprofesi sebagai dosen hukum di Universitas terkemuka di Medan itu.
Sebelumnya, Fairuddin Fadjrul Kasie Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Kecamatan Medan Denai mengucapkan terimakasih dan apresiasi kepada
Anggota DPRD Sumut dr.Mustafa Kamil Adam,Sp.PD yang telah melaksanakan sosialisasi "Penyebarluasan Ideologi
Pancasila dan Penguatan Wawasan Kebangsaan" di wilayah kerjanya.*
