Empat Tewas Setiap Hari Akibat Laka Lantas, Kapoldasu: Kepribadian Masyarakat Harus Dirubah

Josmarlin Tambunan - Senin, 15 Juli 2024 18:46 WIB
Kapoldasu Komjen Agung Setya Imam Effendi saat memberikan keterangan kepada wartawan usai apel pasukan operasi Patuh Toba 2025 di Lapangan KS Tubun Mapoldasu, Senin (15/7).(Jos tambunan
Medan, MPOL: Stikma Medan sembraut lalulintas sudah terdokma sejak dulu. Hal itu terlihat dari tingginya angka kecelakaan lalulintas dan ketidak disiplinan masyarakat pengguna kenderaan akan undang-undang lalulintas.

Hal itu dikatakan Kapoldasu Sumut Komjen Agung Setya Imam Effendi saat gelar pasukan Operasi Patuh Toba 2024 di Mapoldasu, Senin (15/7) pagi.

Komjen Agung mengatakan, setiap hari terjadi 4 kehilangan nyawa akibat kecelakaan lalulintas. Hal ini tentu sangat memprihatinkan dan perlu dilakukan upaya agar supaya laka lantas bisa berkurang.

Kapolda Sumut, Komjen Pol Agung Setya Imam Effendi, mengatakan Operasi Patuh Toba 2024 yang digelar secara serentak bertujuan meningkatkan ketertiban dalam berlalu lintas di jalan raya.

"Melalui operasi ini dapat mengubah stigma masyarakat Kota Medan, Sumatera Utara, yang selama ini tidak tertib berlalu lintas menjadi lebih baik. Juga menjadi contoh tertib lalu lintas pada pelaksanaan PON mendatang karena Sumatera Utara sebagai tuan rumah," katanya.

Polda Sumut menggelar Operasi Patuh Toba 2024 dalam tertib berlalu lintas secara serentak di seluruh wilayah Provinsi Sumatera Utara selama dua minggu.

Dimulainya Operasi Patuh Toba 2024 ditandai dengan apel gelar pasukan yang dipimpin Kapolda Sumut, Komjen Pol Agung Setya Imam Effendi, bertempat di Lapangan KS Tubun, Mapoldasu, Senin (15/7).

Sebanyak 1.377 personel gabungan terdiri dari Ditlantas Polda Sumut, TNI, Satpol PP serta stakeholder lainnya, dilibatkan dalam pelaksanaan Operasi Patuh Toba 2024 yang digelar mulai 15-28 Juli 2024.

"Operasi yang digelar ini ada beberapa sasaran diantaranya pengendara motor tidak memakai helm, kendaraan yang melebihi muatan, anak di bawah umur mengendarai kendaraan," ungkapnya.

Mantan Asops Kapolri itu menyebutkan, personel yang melaksanakan Operasi Patuh Toba 2024 akan menyampaikan sosialisasi kepada masyarakat untuk selalu tertib berlalu lintas. Juga akan memberikan tindak tegas dan teguran kepada para pelanggar lalu lintas.

"Kita berharap dengan pelaksanaan kegiatan ini angka kecelakaan lalu lintas di Sumatera Utara menurun dan masyarakat tertib berlalu lintas saat berkendara di jalan raya," sebutnya.

"Dengan tertib berlalu lintas dapat mewujudkan Indonesia emas. Sebagaimana kita ketahui kedisiplinan masyarakat dalam berlalu lintas merupakan cerminan peradaban dan budaya suatu bangsa serta terciptanya keteraturan sistem transportasi yang baik," harap Agung.

Kapoldasu menambahkan, Polda Sumut dan seluruh jajaran saat ini tengah menggelar Operasi Pekat dalam memberantas peredaran narkoba, judi dan penyakit masyarakat lainnya.

"Tujuan dari Operasi Pekat dalam mendukung pelaksanaan PON agar berjalan aman, nyaman, karena Sumut sebagai tuan rumah," pungkasnya.***

Editor
: Josmarlin Tambunan

Tag:

Berita Terkait

Sumatera Utara

Tim Gabungan TNI-Polri Gerebek Sarang Narkoba: Tangkap Puluhan Pelaku dan Bakar Barak

Sumatera Utara

Pelaku Pembunuhan Pelajar Mayat Dalam Goni di Sergai Ditembak

Sumatera Utara

Polda Sumut Ungkap 43 Kasus Judi dalam mendukung Program Asta Cita Presiden RI

Sumatera Utara

Polda Polda Sumut dan Polres Madina Musnahkan 1,5 Hektare Ladang Ganja di Bukit Tor Sihite

Sumatera Utara

Polda Sumut Ungkap 67 Kasus Narkoba dalam Sepekan

Sumatera Utara

Trauma Healing Polda Sumut di Desa Patumbak Kampung untuk Korban Banjir