Batu Bara, MPOL - Rencana bimbingan tehnik (Bimtek) 1013 Guru sertifikasi yang ada di Kabupaten Batu Bara senilai 1,7 Milyar lebih dengan spesifikasi Rp 1.700.000 per guru.Hal ini diketahui dari Kepala Bidang Pembinaan Guru dan Tenaga Kependidikan (Kabid GTK) dinas pendidikan Kabupaten Batu Bara Danil Gunawan lewat sambungan wasup. Kamis (24/10/2024).Kegiatan tersebut kata Danil akan di gelar di Medan, sebagai penyelenggara Lembaga Penyelenggara Pendidikan Nasional (LPPN)."Kami dinas Pendidikan merekomendasikan LPPN yang sudah terakreditasi dan berpengalaman" katanya.Danil juga mengatakan, Bimtek tersebut wajib diikuti oleh para guru yang sudah bersertifikasi."Itu wajib diikuti para guru sertifikasi, kegiatan ini akan dilaksanakan 2 hari 3 malam" ucap Danil penuh keyakinan.Dia menambahkan, anggaran dari dinas pendidikan untuk bimtek para guru bersertifikat nihil."Anggaran dari dinas tidak ada, makanya diambil dari gaji guru," imbuhnya.Bimtek ini lanjut Danil beralaskan Peraturan Bupati (Perbup) Nomor 47 Tahun 2021 tentang Bimtek Sertifikasi Guru."Dinas tidak ada melakukan pengutipan dana sertifikasi, uang itu langsung disetor ke penyelenggara," pungkasnya.Pada hari yang sama, Kadis Pendidikan Batu Bara Jonis Marpaung berseberangan dengan pernyataan Kabid GTK Danil Gunawan."Tidak benar anggaran Rp 1.700.000," jawab Jonis singkat.Dikutip dari pemberitaan salah satu media, seorang guru yang tidak ingin disebutkan namanya mengungkapkan bahwa pemotongan tunjangan untuk bimtek sertifikasi sebelumnya memang jauh lebih rendah. "Kalau kemarin hanya dipotong Rp 300 ribu, tapi sekarang diminta lebih besar," katanya.***